Cara Merawat Janda Bolong dan Ceriman.
Monstera Andansonii atau nama lokal populer yaitu janda bolong dan monstera deliciosa atau nama lokalnya ceriman sampai saat ini masih banyak peminatnya semenjak booming awal pandemi 2019 lalu. Namun sayangnya beberapa orang belum mengerti cara merawatnya sehingga tanaman hiasnya jadi menguning daunnya, bahkan mengering hingga mati. Sayang kan tanaman mahal karena tak terawat hingga berujung mati.
Berikut ini beberapa tips agar monstera ceriman maupun janda bolong tetap tumbuh subur atau ideal.
Sebenarnya monstera adalah tanaman yang mudah dirawat, karena meskipun kalian lupa melakukan penyiraan untuk beberapa hari tanaman ini akan tetap hidup. Penyiraman adalah hal yang paling vital dalam merawat tanaman hias. Untuk monstera ketika akan melakukan penyiraman usahakan cek dahulu kondisi tanahnya, apabila masih lembab dengan menekan jari telunjuk ke dalam tanah sekitar 5 senti, maka penyiraman ditunda dulu. Siram ketika tanah telah kering saja. Terlalu banyak penyiraman justru menyebabkan akarnya membusuk dan timbul jamur penyebab penyakit. Pastikan juga sistem drainase pot juga harus baik atau bekerja normal.
Di habitat aslinya ceriman maupun janbol atau janda bolong hidup dalam naungan pohon besar lainya atau naungan tebing tebing tinggi. Jadi monstera tidak terlalu suka cahaya matahari langsung, paparan matahari langsung justru membuat daunya jadi menguning, kering bahkan mati. Dengan begitu monstera cocok sebagai tanaman hias indoor. Namun bukan berarti tak butuh sinar sama sekali ya. Peletakan dekat jendela akan lebih bijak. Uniknya untuk janbol jika menginginkan tumbuh daun yang rimbun justru harus diletakkan di tempat yang sedikit lebih gelap.
Monstera merupakan tanaman yang bisa jadi invasif tumbuh dengan lebat. untuk membatasi pertumbuhannya cukup gunakan pot yang sesuai dengan besar yang diinginkan. Jika menginginkan pertumbuhan yang lebat dan rimbun maka diperlukan repotting secara berkala ke ukuran yang lebih besar. Jika tidak, cukup gunakan pot aslinya saja dan lakukan pemangkasan. Jika sayang dengan daunya yang dipangkas, bisa lakukan propagasi dengan memotongnya hingga ke akar dan tanam di pot lain, letakkan di lain tempat atau bisa dijual atau kasihkan ke temen aja.
Diperlukan juga pemupukan secara rutin tiap sebulan sekali untuk mendapatkan warna daun yang indah. Dosis pupuk juga harus disesuaikan agar tanah tidak terlalu asam yang justru merusak tanaman.
Lebih jelas lihat video berikut ini
0 Response to "Cara Merawat Janda Bolong dan Ceriman."
Posting Komentar